Apa itu balok H atau balok I? Apakah Anda pernah bertanya-tanya tentang itu? Ini adalah bahan-bahan kritis seperti beton, baja, dan lainnya yang digunakan oleh pembangun proyek untuk membangun gedung, jembatan, atau banyak struktur lainnya. Hari ini, kita akan membahas kesamaan dan perbedaan antara balok H dan balok I untuk menentukan mana yang lebih baik untuk proyek bangunan Anda!
Balok H adalah bagian logam yang lebar dan tebal dengan bentuk seperti "H" dan dapat menahan beban, artinya beban besar tidak akan membuatnya lentur atau patah. Sebagai contoh, pembangun mungkin menggunakan balok H untuk menyeberangi jarak yang panjang seperti ketika mereka ingin menciptakan area tanpa banyak dinding di bawahnya. Hal ini membuatnya menjadi tambahan yang sangat baik untuk gedung-gedung besar atau struktur dengan ruang yang luas.
Sebaliknya, balok I lebih tipis dan lebih sempit dibandingkan balok H. Pendukung vertikal: Balok I terutama digunakan untuk pendukung vertikal, yang berarti digunakan untuk menopang struktur secara tegak seperti kolom/pilar bangunan. Meskipun tidak sebesar balok H, mereka cukup kuat dan memberikan cara efisien untuk meningkatkan dukungan.
Ada keuntungan, tetapi penggunaan balok H juga memiliki beberapa kerugian. Jika Anda memiliki keterbatasan anggaran, balok I tidak terlalu baik karena bisa lebih mahal dibandingkan dengan balok I. Balok H memakan lebih banyak ruang, jadi mereka memerlukan derek yang lebih besar untuk mengangkat dan memasangnya. Hal itu membuat proses konstruksi sedikit lebih rumit dan mungkin memperlambat pekerjaan.
Balok I juga memiliki banyak sifat hebat. Mereka kokoh dan kuat, sama seperti balok H; namun, balok H biasanya datang dengan harga yang lebih tinggi. Ini dapat membantu Anda menghemat banyak uang saat mencoba menjaga biaya konstruksi tetap terkendali. Karena ukurannya yang lebih sempit daripada balok H, balok I memakan ruang lebih sedikit daripada balok H (karena dimensinya), sehingga dapat diangkut dan dipasang di ruang yang lebih sempit.
Selanjutnya, ingatlah panjang yang Anda butuhkan untuk balok. Balok yang terlalu panjang mungkin memerlukan beberapa penyangga, sehingga Anda mungkin perlu menggunakan balok H untuk mencapai jangkauan yang lebih panjang. Terakhir, pertimbangkan anggaran kemiringan Anda. Meskipun balok H dan balok I memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sempitkan pilihan tersebut sebelum memutuskan preferensi Anda.
Jika Anda memuat balok H dan balok I — pastikan dengan khusus bahwa mereka didukung dan diamankan dengan baik. Di ujung-ujungnya, letakkan balok pada kolom atau brace yang lebih kuat untuk menjaga stabilitas. Balok-balok ini juga harus dipasang dengan benar ke slat dan satu sama lain menggunakan baut berkualitas tinggi. Hal ini memastikan bahwa mereka tetap terpasang dengan baik dan mampu memberikan dukungan yang diperlukan untuk struktur.